Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer
article
Published: 2024-02-24

Cara Kerja Paradiplomasi: Pemerintah Kabupaten Kendal Berupaya Meningkatkan Investasi

Diponegoro University
Magister Ilmu Politik Universitas Diponegoro
Magister Ilmu Politik Universitas Diponegoro
Investasi; Paradiplomasi; Kabupaten Kendal

Abstract

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Indonesia tahap IV menyebutkan adanya sasaran target ekonomi makro yang menjadi strategi untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi. Salah satu strategi yang digalakkan yaitu investasi yang berkelanjutan dengan target 7,3-8,0%. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah menerapkan kebijakan untuk membuka investasi seluas-luasnya melalui Penanaman Modal Asing dan Penanaman Modal Dalam Negeri. Kebijakan peningkatan investasi yang menjadi fokus pemerintah pusat, didukung oleh daerah termasuk di Jawa Tengah. Bentuk dukungan ini dibuktikan dengan diterbitkannya Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 12 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Penanaman Modal. Salah satu daerah yang memiliki potensi tinggi investasi di Jawa Tengah yaitu Kabupaten Kendal. Tidak dapat dipungkiri karena keberadaan KEK memiliki potensi tinggi untuk mengembangkan bisnis dan menarik investor. Di era globalisasi, pemerintah daerah memiliki kesempatan untuk dapat menarik investor asing ke daerah melalui strategi paradiplomasi. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitiatf deskriptif dengan tujuan untuk menganalisis strategi paradiplomasi dalam peningkatan investasi daerah melalui Government to Business di Kabupaten Kendal. Adapun manfaat penelitian ini yaitu memberikan kontribusi perkembangan ilmu politik dalam kebijakan investasi daerah melalui strategi paradiplomasi.

References

  1. Abdul Halim. (2005). Analisis Investasi, Edisi 2. Jakarta: PT. Salemba Empat.
  2. Adielyani, D. & Mawardi, W. (2020). The Influence of Overconfidence, Herding Behavior, and Risk Tolerance on Stock Investment Decisions: The Empirical Study of Millennial Investors in Semarang City. Maksipreneur, 10(1), 89- 101.
  3. Aditya Nugroho, Wei-Tsong Wang. (2023). Consumer switching behavior to an augmented reality (AR) beauty product application: Push-pull mooring theory framework. Computers in Human Behavior Volume 142. https://doi.org/10.1016/j.chb.2022.107646.
  4. Aimee Dawis, Ph.D. (2010). “How Does The ASEAN-China Free Trade Agreement Prepare Indonesia to Become A Global Economic Player?”. Jakarta: The Indonesian Quarterlt Third Edition 2010 Vol. 38 No. 3, CSIS.
  5. Barros, M. A. (2010). Outlooks for the legal framing of Paradiplomacy: The case of Brazil. Federal Governance.

How to Cite

Priskilla, R. A., Budi Setiyono, & Muhammad Adnan. (2024). Cara Kerja Paradiplomasi: Pemerintah Kabupaten Kendal Berupaya Meningkatkan Investasi . Ethics and Law Journal: Business and Notary, 2(1). https://doi.org/10.61292/eljbn.143